Jakarta Kota Impian: Tahun 1870 Penduduknya Cuma 65 Ribu, Kini Lebih dari 11 Juta Jiwa
"Jakarta nampaknya menawarkan harapan baru bagi para penduduk pedesaan. Banyak dari mereka yang datang dari wilayah-wilayah sangat padat di Jawa. Ribuan lainnya yang tidak terdata adalah para migran musiman yang hanya tinggal selama beberapa bulan di kota, lalu kembali ke desa masing-masing pada masa bercocok tanam dan saat Lebaran, yaitu pada akhir bulan puasa umat Islam," tulis Susan Blackburn.
Jumlah Penduduk Jakarta dari 1870 Hingga 2024
Berikut ini jumlah penduduk Jakarta sejak 1870 hingga 2024, dikutip dari Ensiklopedia Jakarta 2, terbitan PT Penerbit Lentera Abadi, 2009 dan data dari Direktorat Jenderal Kependudukan (Dukcapil) Provinsi Jakarta.
BACA JUGA: Kisah Presiden Sukarno Terbitkan Buku Masakan Indonesia Mustikarasa gegara Berita Kelaparan
• Tahun 1870: 65.000 jiwa
• Tahun 1875: 99.100 jiwa
• Tahun 1880: 102.900 jiwa
• Tahun 1883: 97.000 jiwa
• Tahun 1886: 100.500 jiwa
• Tahun 1890: 105.100 jiwa
.
• Tahun 1895: 114.600 jiwa
• Tahun 1901: 115.900 jiwa
• Tahun 1905: 138.600 jiwa
• Tahun 1918: 234.700 jiwa
• Tahun 1920: 253.800 jiwa
• Tahun 1925: 290.400 jiwa
BACA JUGA: Kisah Persahabatan Snouck Hurgronje dengan Haji Hasan Mustapa, dari Utang Nyawa hingga Pernikahan
• Tahun 1928: 311.000 jiwa
• Tahun 1930: 435.184 jiwa
• Tahun 1940: 533.000 jiwa
• Tahun 1945: 600.000 jiwa
• Tahun 1950: 1.733.600 jiwa
• Tahun 1959: 2.814.000 jiwa
• 31 Oktober 1961: 2.906.533 jiwa
• 24 September 1971: 4.546.492 jiwa
• 31 Oktober 1980: 6.503.449 jiwa
• 31 Oktober 1990: 8.259.693
• 30 Juni 2000: 8.384.853jiwa
• 1 Januari 2005: 8.540.306 jiwa
• 1 Januari 2006: 7.512.323 jiwa
• Juni 2007: 7.552.444 jiwa
• Juni 2022: 11.249.585 jiwa
• Data terbaru jumlah penduduk WNI di DKI Jakarta pada Semester 1 Tahun 2024 sebanyak 11.135.191 jiwa.
BACA JUGA: Kisah AR Fachruddin Dicuekin di Irak karena Ogah Mengutuk Iran
Editor: Emhade Dahlan