Home > History

Sejarah Meletusnya Perang Dunia I, Gara-Gara Franz Ferdinand dan Istrinya Ditembak Mati

Perang modern pertama yang menggunakan senjata mesin, tank, pertempuran udara, dan komunikasi radio dalam skala besar.
Pasukan Rusia pada Perang Dunia I. Foto: Britannica.com
Pasukan Rusia pada Perang Dunia I. Foto: Britannica.com

MAGENTA -- Perang Dunia I meletus pada 1914 hingga 1918. Perang yang menewaskan lebih dari 16 juta orang tentara dan warga sipil itu dipicu oleh terbunuhnya pewaris Kekaisaran Austria-Hungaria. Archduke Franz Ferdinand dan istrinya Sophie ditembak mati oleh nasionalis Serbia Gavrilo Princip pada 28 Juni 1914.

Banyak negara di dunia menyalahkan pemerintah Serbia atas pembunuhan Franz Ferdinand. Beberapa negara berharap insiden tersebut sebagai pembenaran untuk menyelesaikan masalah nasionalisme Serbia selamanya.

Namun saat kondisi di Eropa memanas, Rusia malah menyatakan dukungannya kepada Serbia. Dukungan tersebut menyebabkan Austria-Hungaria menunggu pernyataan perang sampai pemimpin mereka mendapatkan jaminan dari pemimpin Jerman, Kaiser Wilhelm II.

BACA JUGA: Mengenal George Washington, Presiden AS Pertama yang tidak Pernah Tinggal di Gedung Putih

.

Alasan Austria-Hungaria berharap sekali dukungan dari Jerman, karena khawatir intervensi Rusia terhadap Serbia akan melibatkan sekutu Rusia, yaitu Prancis dan Inggris Raya.

Pada 5 Juli 1914, Kaiser Wilhelm secara rahasia memberikan jaminan dukungan kepada Austria-Hungaria. Setelah itu, Austria-Hungaria langsung mengirimkan ultimatum kepada Serbia dengan tuntutan keras. Tuntutan itu hampir mustahil untuk diterima Serbia.

Tuntutan Austria-Hungaria diladeni Serbia dengan memerintahkan tentaranya untuk melakukan mobilisasi dan meminta bantuan dari Rusia. Akhirnya, pada 28 Juli 1914, Austria-Hungaria menyatakan perang kepada Serbia.

BACA JUGA: Kisah Presiden Fidel Ramos Minta Bantuan Soeharto dan Khadafi Tangani Konflik MNLF

× Image