Jaga Hubungan Baik, TNI AL dan Russian Navy Gelar Latihan Bersama Orruda 2024
Sementara itu, Pangkoarmada dalam keterangan persnya menyampaikan bahwa latihan ini untuk meningkatkan hubungan baik, diplomasi antara Indonesia dan Rusia, khususnya Angkatan Laut, sebagaimana politik bebas aktif Indonesia, mengutip yang diungkapkan oleh Presiden RI Prabowo Subianto bahwa seratus kawan masih kurang, tetapi satu lawan terlalu banyak dan ini salah satu bentuk kegiatan diplomasi.
“Latihan Maritime Security, menyamakan persepsi bagaimana kita berlatih dan menyatukan satu pandangan tentang pentingnya keamanan maritim. Maritime security sangat penting bagi negara manapun di laut dan kita semestinya bisa saling menjaga dan menghormati setiap kedaulatan di wilayah masing-masing," tandas Laksamana Madya TNI Denih Hendrata.
Di kesempatan yang sama, Commander of the Flotilla of Russian Navy, Rear Admiral Aleksei Tysuev mengatakan, latihan bersama ini penting dilaksanakan karena dapat membantu dalam menghadapi situasi kritis sehingga selalu siap siaga terhadap situasi yang sedang berkembang.
BACA JUGA: TNI AL Gagalkan Penyelundupan 10 Kg Sabu Senilai Rp 10 Miliar Jaringan Internasional
Latma Orruda 24 terbagi dalam dua phase, yaitu Harbor Phase dan Sea Phase. Russian Navy akan menurunkan kapal perang Corvet Class seperti RF Rezky, RF Gromky dan RF Aldar Tsydenzhapov, serta Medium Tanker Ship Pechenga, Helikopter KA-27 dan Tug Salvage Alatau.
Sedangkan TNI AL akan mengerahkan KRI I Gusti Ngurah Rai-332, KRI Frans Kaisiepo-368, dan helikopter AS 565 MBE.
Sumber: TNI AL
Editor: Emhade Dahlan