Home > News

PT Krakatau Posco Buka Kelas Bahasa Korea Gratis untuk Warga Cilegon

Siswa K-Dream akan mendapat pelajaran bahasa dan budaya Korea selama 13 bulan.

K-Dream Membekali Angkatan Kerja Warga Cilegon

Kursus gratis bahasa Korea di Cilegon. Foto: Diskominfo Kota Cilegon
Kursus gratis bahasa Korea di Cilegon. Foto: Diskominfo Kota Cilegon

Sementara itu, Camat Ciwandan Agus Ariyadi menyampaikan apresiasi besar kepada PTKP atas inisiatif yang sangat bermanfaat. Ia berharap bahwa program ini akan membekali angkatan kerja warga Cilegon dengan keterampilan bahasa Korea yang sangat dibutuhkan, terutama dalam menghadapi perkembangan investasi di kawasan industri.

"Dengan meningkatnya kapasitas industri, akan ada peluang kerja dan berwirausaha yang lebih besar. Peningkatan ini juga akan membuka peluang di sektor pendukung seperti properti dan pangan. Peluang ini harus dimanfaatkan oleh warga sekitar," ungkap Agus.

Direktur Hr & Ga PTKP Dicky Mardiana, meyakini melalui program Corporate Citizenship seperti K-Dream, warga Cilegon dapat terus berkolaborasi untuk membangun kota yang kondusif dan memberikan manfaat bagi semua pihak. Peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) melalui program seperti ini akan membuka peluang lebih besar bagi warga Cilegon untuk tumbuh bersama secara harmonis.

Salah satu peserta K-Dream, Muhamad Syahid Ramdhon yang berasal dari Gerem sangat antusias mengkiuti pendidikan bahasa Korea yang diselenggarakan oleh Krakatau Posco. Baginya, pelatihan bahasa Korea ini akan memberikan bekal untuk berkarir di perusahaan-perusahaan Korea, termasuk Krakatau Posco.

"Saya sangat antusias mengikuti program CSR pendidikan bahasa Korea dari Krakatau Posco ini secara gratis. Peluang kerja sebagai penerjemah bahasa Korea sangat besar di Kota Cilegon. Terima kasih kepada Pemkot Cilegon dan Krakatau Posco karena memberi kesempatan untuk menjadi anggota pertama di Lembaga Bahasa Korea 'K-Dream' ini," pungkas Rama.

BACA JUGA:

Kisah Nabi Luth Tawarkan Tiga Putrinya Agar Tamunya tak Dimangsa Kaum Sodom

Kisah Soedirman: Guru SD yang Jadi Panglima Besar Tentara Keamanan Rakyat

Megawati Sebut Peci Saat Deklarasi Ganjar, Sukarno: Hayo Maju, Pakai Pecimu!

Janji Mahathir Mohamad Temui Soeharto Jika Jadi Perdana Menteri, Memuji Setinggi Langit

Kesederhanaan Bung Hatta: Ironi Sepatu Bally tak Terbeli dan Tas Branded Istri Pejabat

× Image