Home > History

HUT ke-496 Jakarta, Kota Impian dengan Ledakan Penduduk dari 65 Ribu Hingga 11 Juta Jiwa

Sejak dasawarsa 2000-an Jakarta telah berkembang dari kota metropolis menjadi megapolis.
Monumen Nasional (Monas) di Jakarta Pusat. HUT ke-496 Jakarta, Kota Impian dengan Ledakan Penduduk dari 65 Ribu Hingga 11 Juta Jiwa. Jakarta masih menjadi kota andalan untuk mengumpulkan rupiah.  Foto: Dok.Republika
Monumen Nasional (Monas) di Jakarta Pusat. HUT ke-496 Jakarta, Kota Impian dengan Ledakan Penduduk dari 65 Ribu Hingga 11 Juta Jiwa. Jakarta masih menjadi kota andalan untuk mengumpulkan rupiah. Foto: Dok.Republika

MAGENTA -- Tiap tahun penduduk Jakarta bertambah. Sebab, Jakarta adalah kota impian untuk mengubah nasib. Jakarta menjadi magnet bagi penduduk dari luar Jakarta untuk mencari pekerjaan dan peruntungan hidup.

Meski kehidupan di Jakarta keras, tapi banyak yang tidak kapok bolak-balik ke Jakarta. Bahkan tiap selesai pulang kampung pasca-Lebaran, banyak dari mereka yang membawa sudara atau temannya mengadu nasib di Jakarta.

BACA JUGA: Asal-usul Nama Betawi: Dari Pelesetan Batavia Hingga Kotoran Manusia

.

Meminjam potongan lagu Koes Plus yang dirilis pada1969, "Ke Jakarta aku kan kembali walaupun apa yang kan terjadi." Jelas, dari lagu yang berjudul "Kembali ke Jakarta" ini, Jakarta menyimpan asa untuk mengubah nasib menjadi lebih baik.

Hingga kini Jakarta masih menjadi kota andalan untuk mencari dan mengumpulkan rupiah. Jakarta malam hari jauh berbeda dari siang hari. Di malam hari penduduk Jakarta sekitar 11 juta jiwa.

BACA JUGA: On This Day: 22 Juni 1527, Sejarah Lahirnya Kota Jakarta

Tetapi pada siang hari jumlah itu mencapai 14 hingga 15 juta jiwa. Itu disebabkan oleh banjir masyarakat commuter yang hilir mudik datang dari luar Jakarta, seperti Bogor, Tangerang, Depok, dan Bekasi.

Sejak dasawarsa 2000-an Jakarta telah berkembang dari kota metropolis menjadi megapolis. Ledakan penduduk telah menyatukan kota-kota di sekitarnya (Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi) dengan Jakarta, telah mendorong perlunya penataan kota secara sinergis dan memiliki jangkauan jauh ke depan.

Berdasarkan data Direktorat Jenderal Kependudukan (Dukcapil) Provinsi Jakarta, total penduduk Jakarta per Juni 2022 adalah 11.249.585 jiwa. Mereka mendiami kota Jakarta seluas 661,23 Km persegi.

BACA JUGA: Benarkah Sunan Ampel, Sunan Kalijaga, Sunan Muria, dan Sunan Gunung Jati Keturunan Tionghoa?

Penduduk Jakarta tembus jutaan pada 1950...

× Image