MAGENTA -- Kamu tahu kue rangi? Kue rangi merupakan kue khas Betawi yang legendaris. Bahannya terbuat dari tepung beras, kelapa yang diparut, serta gula jawa atau gula pasir, dimasak dalam penggorengan kecil, lalu dilipat.

Kamu bisa membeli kue rangi yang dijual oleh abang-abang keliling yang bentuknya seperti kue pancong atau bandros. Rasa kue rangi seperti memakan sagon, tapi dalam versi yang lebih lembut, garing, gurih dan kenyal karena olesan gula merahnya yang manis.

BACA JUGA: Kue Betawi: Dari Ongol-Ongol Hingga Kue Apem, Kamu Suka yang Mana? (Bagian 1)

.

Kue rangi paling nikmat disantap saat hangat, sebab tekstur kuenya masih garing dan lembut dengan gula merahnya masih meleleh dengan baik. Jika disantap ketika sudah dingin, teksturnya bakal sedikit alot dan gulanya juga sudah makin lengket.

Berikut 10 kue-kue khas Betawi yang dinukil dari buku Folklor Betawi: Kebudayaan dan Kehidupan Orang Betawi oleh Abdul Chaer. Kamu suka kue yang mana?

Ragam Kue Khas Betawi

1. Kue calebikang

Kue ini terbuat dari tepung beras, air, dan gula. Cara membuatnya dicetak satu-satu dalam cetakan kue calebikang (terbuat dari tembaga), lalu dibakar dengan api dari danyu (daun kelapa kering). Kemudian, di atasnya dicipratkan santan kelapa.

2. Kue sengkulan

Bahannya terdiri dari tepung ketan, gula jawa, dan kelapa. Tepung ketan dan gula Jawa dengan air secukupnya diaduk jadi satu. Kemudian, dimasak dalam loyang. Setelah masak, dipotong-potong dan ditaburi parutan kelapa.

3. Kue bugis

Terbuat dari tepung beras, santan dan gula. Semua bahan dibungkus kecil-kecil dengan daun pisang, lalu dimasak.

BACA JUGA: Doa Sholat Tahajud 2 Rakaat Lengkap dengan Niat dan Istighfar