Home > Gaya Hidup

TikTok Siapkan Versi Baru untuk Pengguna AS, Hadapi Ancaman Larangan

Versi lama TikTok akan tetap berfungsi hingga Maret 2026.
Logo TikTok di Tokyo, Jepang, 28 September 2020. Foto: AP Photo/Kiichiro Sato
Logo TikTok di Tokyo, Jepang, 28 September 2020. Foto: AP Photo/Kiichiro Sato

MAGENTA -- TikTok tengah mengembangkan versi baru aplikasinya khusus untuk pengguna di Amerika Serikat (AS), di tengah ancaman larangan pemerintah setempat.

Aplikasi berbagi video milik China itu terancam diblokir di AS mulai September mendatang apabila perusahaan induknya, ByteDance, tidak menjual TikTok kepada pemilik asal Amerika.

Laporan The Information, Ahad (6/7/2025), menyebutkan bahwa kesepakatan penjualan sudah dirancang. Dalam kesepakatan itu disebutkan rencana peluncuran versi baru TikTok yang terpisah untuk pasar AS.

Dikutip dari The Independent, Senin (7/7/2025), pengembangan versi baru ini terjadi setelah Presiden AS Donald Trump menyatakan akan memulai pembicaraan dengan pihak China terkait kemungkinan kesepakatan mengenai TikTok.

Trump menyebut AS hampir mencapai kesepakatan penjualan aplikasi video pendek tersebut. TikTok, menurut laporan itu, tengah merancang peluncuran aplikasi barunya di toko aplikasi (app store) AS pada 5 September mendatang.

Bulan lalu, Presiden Trump memperpanjang tenggat waktu bagi ByteDance yang berbasis di China untuk menarik seluruh aset TikTok dari AS hingga 17 September.

BACA JUGA: Ini Wisata Halal di Pulau Selatan Selandia Baru, Cocok untuk Petualangan Keluarga

× Image