Home > Gaya Hidup

Dorong Transformasi Digital, Paper.id Luncurkan Kartu Kredit Horizon Card

Membuka peluang besar bagi bisnis termasuk UKM untuk mendukung pertumbuhan ekonomi digital.
CEO Paper.id Yosia Sugialam. Foto: paper.id 
CEO Paper.id Yosia Sugialam. Foto: paper.id

MAGENTA -- Platform invoicing dan pembayaran digital terkemuka di Indonesia, Paper.id, resmi meluncurkan kartu kredit korporat virtual, Horizon Card, Jumat (1/11/2024). Kartu ini didesain untuk memudahkan proses pengadaan barang dan jasa di perusahaan dengan fokus utama pada efisiensi operasional.

Laporan Asosiasi Kartu Kredit Indonesia (AKKI) menunjukkan bahwa total outstanding kartu kredit pada akhir bulan Maret 2024 mencapai Rp97,7 triliun, tumbuh sebesar 15 persen dibandingkan tahun 2023. Dari angka tersebut, tercatat hanya 25 persen perusahaan yang memanfaatkannya. Hal ini menandakan adanya peluang besar yang belum tergarap oleh berbagai sektor perusahaan di Indonesia.

Horizon Card diluncurkan dalam bentuk virtual dan langsung menawarkan berbagai manfaat untuk pelaku usaha seperti proses pengadaan yang lebih efisien dan proses pengajuan yang cepat. Kartu virtual ini juga terhubung dengan platform Paper.id, sehingga perusahaan dapat melakukan pembayaran kepada supplier dengan kartu kredit dan mendapatkan tempo sampai dengan 60 hari.

Paper.id juga menawarkan fleksibilitas dalam mengatur tanggal cetak tagihan untuk memaksimalkan tempo pembayaran. Selain mendukung aktivitas pengadaan, Horizon Card juga memberikan manfaat sekunder dalam pengelolaan pengeluaran.

Terdapat fitur-fitur yang mencakup pembuatan kartu secara digital dengan jumlah tanpa batas, sehingga dapat langsung diberikan kepada berbagai divisi dengan alokasi limit sesuai kebutuhan. Hal ini memungkinkan perusahaan mengelola anggaran secara lebih efektif dan memudahkan pemantauan pengeluaran yang terpusat melalui satu dashboard.

CEO Paper.id Yosia Sugialam menegaskan, bahwa kartu ini akan mendukung digitalisasi dan percepatan pertumbuhan perusahaan di Indonesia, khususnya untuk perusahaan dengan skala menengah dan besar.

× Image