Berapa Lama Otak Manusia Bisa Bertahan tanpa Oksigen?
MAGENTA -- Otak manusia adalah organ yang sangat kompleks dan rapuh. Otak bergantung pada pasokan darah beroksigen secara konstan.
Tanpa oksigen, sel-sel otak, termasuk neuron pengirim sinyal yang memungkinkan kita berpikir dan merasa, mulai mati. Tapi berapa lama sebenarnya otak bisa bertahan tanpa oksigen?
Ahli saraf vaskular dan asisten profesor di Barrow Neurological Institute di Phoenix, Arizona Danny Gonzalez mengatakan jawaban atas pertanyaan ini belum sepenuhnya jelas. Otak manusia membutuhkan lebih banyak energi dibandingkan organ lain di tubuh.
BACA JUGA: Senjata dan Munisi Pindad Antar TNI AD Juara II Kompetisi Menembak di Filipina
Meskipun hanya menyumbang dua persen dari rata-rata berat badan orang dewasa, menurut ulasan tahun 2021 yang diterbitkan dalam jurnal Intensive Care Medicine, otak menggunakan sekitar 20 persen darah beroksigen dan berisi bahan bakar yang dipompa oleh jantung.
Dilansir di Live Science, Rabu (3/1/2024), otak kita membutuhkan pasokan oksigen yang sangat besar ini untuk menjaga keseimbangan elektrolit. Mineral ini yang membawa muatan listrik dan merupakan kunci untuk menghantarkan impuls listrik dalam sistem saraf.
Ketidakseimbangan elektrolit ini mengganggu kemampuan neuron untuk mengirim pesan karena sel bergantung pada natrium dan kalium yang mengalir masuk dan keluar dari membrannya. Aliran ini dikendalikan oleh 'pompa' di membran neuron yang tidak berfungsi tanpa oksigen yang memadai.
BACA JUGA: Muhammadiyah Luncurkan Pendingin Udara Ramah Lingkungan, Diberi Nama ACMU