Delapan Perwira Tinggi TNI AL Terima Brevet Kehormatan Kopaska
MAGENTA TODAY -- Delapan Perwira Tinggi TNI AL menerima Brevet Kehormatan Komando Pasukan Katak (Kopaska). Penyematan brevet dipimpin langsung oleh Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Muhammad Ali di Pusat Komando Pasukan Katak (Puskopaska), Surabaya, Minggu (25/2/2024).
Delapan perwira yang menerima brevet tersebut adalah Asisten Perencanaan (Asrena) KSALl Laksamana Muda TNI Edwin, Asisten Operasi (Asops) KSAL Laksamana Muda TNI Yayan Sofiyan, Asisten Personel (Aspers) KSAL Laksamana Muda TNI P. Rahmad Wahyudi, Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) I Laksamana Muda TNI Achmad Wibisono.
Kemudian, Pangkoarmada III Laksamana Muda TNI Hersan, Komandan Pusat Penerbangan Angkatan Laut (Puspenerbal) Laksamana Muda TNI Sisyani Jaffar, PA. Sahli TK. III Bidang Banusia Panglima TNI Laksamana Muda TNI Rachmad Jayadi, dan PA.Sahli TK. III Bidang Polkamnas Panglima TNI Laksamana Muda TNI Ariantyo Condrowibowo.
BACA JUGA: KSAD Jenderal Maruli Ajak Anggota Pramuka Bersatu dengan Alam
”Penyematan ini merupakan bentuk penghargaan tertinggi dari Kopaska TNI AL terhadap personel, yang dinilai telah memberikan dharma bhakti dan sumbangsih berupa pikiran, tenaga, dukungan, untuk perkembangan dan kemajuan Kopaska TNI AL. Selain itu ini juga diadakan dalam rangka menyambut HUT Ke-62 Kopaska," kata Laksamana TNI Muhammad Ali dikutip dari laman resmi TNI AL, Senin (26/2/2024).
KSAL juga berharap Kopaska sebagai pasukan elit TNI AL akan semakin disegani baik oleh kawan maupun lawan. “Kita tahu bahwa pasukan khusus TNI AL baik itu Kopaska, Taifib dan Denjaka saat ini telah bertaraf Internasional, World Class Navy," tandas KSAL.
Diketahui, Satuan Komando Pasukan Katak (Satkopaska) adalah salah satu komponen penting sebagai pasukan elit TNI AL yang mempunyai spesialisasi khusus, yaitu Peperangan Laut Khusus. Kopaska TNI AL didirikan oleh Presiden Sukarno pada 31 Maret 1962. Di mana semboyan Kopaska adalah "Tan Hana Wighna Tan Sirna" yang artinya "Tidak ada rintangan yang tidak dapat diatasi".
Kopaska sebagai pasukan khusus TNI AL tak hanya dituntut masalah intelegensi pada saat penyerangan, penyerbuan dan pertempuran. Tapi juga memiliki kemampuan jasmani yang prima agar mampu menghancurkan musuh secara cepat dan tepat.
Editor: Emhade Dahlan
BACA JUGA: Manfaatkan Lahan Kosong, Kodim 0707/Wonosobo Sukses Panen Perdana Buah Melon