Home > News

Kemnaker Siap Fasilitasi Pemuda Batang Magang ke Jepang Tahun Ini

Sepulang dari Jepang akan diberi stimulus Dana Usaha Mandiri.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah. Foto: Antara/Nova Wahyudi
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah. Foto: Antara/Nova Wahyudi

MAGENTA TODAY -- Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) akan memfasilitasi angkatan kerja muda Kabupaten Batang untuk magang ke Jepang. Pemagangan akan dimulai tahun ini.

Staf Khusus Menteri Ketenagakerjaan Caswiyono Rusydie Cakrawangsa mengatakan pemagangan ini merupakan bagian dari program kerja sama pemagangan ke Jepang antara Kemnaker dengan IM Japan.

"Dengan magang di negara maju seperti Jepang, anak-anak muda kita dapat belajar kemajuan teknologi untuk selanjutnya dibawa kembali ke tanah air, untuk memajukan daerah", kata Caswi saat Sosialisasi Pelatihan Vokasi dan Pemagangan Berbasis Desa dikutip dari laman resmi Kemnaker, Kamis (8/2/2024).

Caswi menambahkan, selain mendapat keterampilan, para alumni magang ke Jepang juga akan diberikan stimulus agar dapat mengembangkan wirausaha ketika pulang ke Indonesia.

BACA JUGA: Catat Bos! Pekerja Masuk Saat Pencoblosan Pemilu 2024 Berhak Uang Lembur, Ini Surat Edarannya

"Kami meyakini setelah menjalani magang di Jepang selama 3 hingga 5 tahun, para peserta akan memiliki kapasitas yang mumpuni untuk menjadi pengusaha, oleh karenanya pada program magang ke Jepang kerja sama antara Kemnaker dan IM Japan, diberikan stimulus berupa Dana Usaha Mandiri yang dapat membantu mereka mengembangkan usaha sekembalinya ke Indonesia," ungkapnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Direktur Bina Penyelenggaraan Pelatihan Vokasi dan Pemagangan, Muhammad Ali, selain peningkatan SDM, tujuan program pemagangan luar negeri adalah untuk mencetak pengusaha yang memiliki keterampilan dan standar tinggi.

"Kerja sama antara pemerintah Indonesia melalui Kemnaker RI dengan Jepang adalah bukti komitmen pemerintah untuk mengembangkan SDM Indonesia. Selama 31 tahun ini, lebih dari 100 ribu angkatan kerja telah mendapatkan manfaat dari program ini, yang tidak hanya mencakup pengembangan keterampilan teknis tetapi juga peningkatan soft skills," ujarnya.

Editor: Emhade Dahlan

BACA JUGA: Ada Kuburan Orang Belanda di Tanah Abang, Dulu Mayatnya Diangkut Perahu Lewat Kali Krukut

× Image