Home > History

On This Day: 22 Juni 1527, Sejarah Lahirnya Kota Jakarta

HUT ke-496 Jakarta, Jakarta pada mulanya bernama Sunda Kelapa.

Sejarah Jakarta Tempo Dulu

Pengunjung berswafoto area Museum Fatahillah kawasan Kota Tua, Jakarta, Kamis (5/5/2022). Foto: Republika/Thoudy Badai
Pengunjung berswafoto area Museum Fatahillah kawasan Kota Tua, Jakarta, Kamis (5/5/2022). Foto: Republika/Thoudy Badai

4. Kota Batavia tahun 1635

Kali-kali besar yang ada di Batavia tidak lagi berliku-liku seperti pada masa sebelumnya, tetapi lebih lurus dan terlihat terurus. Kali-kali itu disempurnakan bentuknya menjadi parit-parit yang menerobos kota.

BACA JUGA: Pernah Ditanya Soal Perbedaan Waktu Hari Raya, Ini Jawaban Buya Hamka

.

Pembangunan parit-parit itu merupakan cita-cita orang-orang Belanda untuk membangun Batavia persis seperti kota-kota di Belanda. Kota lama di sebelah timur muara Ciliwung makin melebar dan memiliki banyak perkebunan yang luas.

5. Kota Batavia abad 18

Pada separuh abad ini Batavia mengalami kemakmuran, kemewahan, dan keamanan yang lebih baik. Sebagian penduduk, para gubernur jenderal dan pegawai-pegawai tinggi kompeni pindah ke kota lama.

Ini menyebabkan munculnya gedung-gedung besar yang megah dan bagus menurut model Belanda di daerah baru (Weltevreden). Bangunan Lama yang ada di sekitar Jl. Pangeran Jayakarta dan Jalan Gajah Mada saat ini merupakan peninggalan bersejarah di awal abad ini.

6. Kota Batavia abad 19

Perkembangan tata kota pada masa ini ditandai dengan adanya pembangunan beberapa istana, pasar, dan lapangan untuk latihan militer. Sekolah-sekolah, tempat-tempat ibadah, dan berbagai sarana pendukung lainnya seperti taman, gedung-gedung perkantoran dan hiburan, juga dibangun.

Bangunan peninggalan dari awal abad ke-19 telah menjadi acuan bagi pembangunan gedung dan tata kota untuk tahun-tahun berikutnya.

BACA JUGA: Kocak, Cerita Pak AR Nasihati Jamaah Haji yang BAB di Wastafel

Sejarah lahirnya Kota Jakarta...

× Image